Fungsi Manajemen yang Harus Dimiliki Organisasi

Manager identik dengan organisasi karena keberhasilan organisasi sangat bergantung pada kinerja manajemen organisasi tersebut. Setiap organisasi memiliki tujuan tertentu yang ingin dicapainya, baik bersifat profit maupun nirlaba. Tujuan tersebut akan tercapai secara efektif dan efisien jika organisasi memiliki anggota yang cakap secara intelektual dan emosional. Cakap atau tidaknya orang-orang yang berkecimpung dalam organisasi tersebut tergantung pada kemampuan manajer dalam menghandle para bawahannya. Untuk itu, yang paling dibutuhkan organisasi adalah manager yang potensial dan berkompetensi. Manajer yang seperti ini adalah mereka yang berhasil menjalankan fungi-fungsi manajemen dengan baik.

Hanafi (2021) mengatakan bahwa fungsi manajemen yang utama terdiri dari perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pengarahan (leading) dan pengendalian (controlling). Sejatinya, manajer harus mampu mengelola dan menjalankan keempat proses atau fungsi manajemen ini secara sistematis dan terstruktuk agar tujuan organisasi tercapai secara efektif dan efisien meskipun dalam prakteknya manajer lebih cenderung berorientasi pada tindakan (interaktif dan simultan) dan menjalankan proses atau fungsi manajemen secara acak sehingga dasar atau konsep dari pelaksanaan fungsi manajemen tersebut sering terabaikan. Imbasnya, organisasi mampu mencapai tujuan secara efektif namun tidak efisien, dalam artian menghamburkan sumber daya atau tidak sanggup mengelola sumber daya dengan baik.

Organisasi yang sukses adalah mereka yang memiliki manager dengan segudang konsep perencanaan yang matang guna memuluskan tujuan organisasi karena dewan manager bertanggung jawab dalam membuat kebijakan dan strategi terkait pelaksanaan kegiatan organisasi (Asmendri, 2008). Perencanaan itu sendiri bertujuan untuk mengarahkan operasional organisasi dan memastikan anggota organisasi menaati segala peraturan yang dibuat di dalam perencanaan tersebut. Selain itu, perencanaan juga berguna untuk memonitor kemajuan dari pelaksanaan planning yang dibuat untuk dapat digunakan sebagai bahan dalam evaluasi kinerja organisasi.

Langkah berikutnya adalah pengorganisasian. Pengorganisasian dibutuhkan pada pengelolaan input (SDM, finansial, fisik dan informasi) agar pengalokasiannya sesuai dengan target. Tujuan dari pengorganisasian adalah mengelola input seefisien mungkin untuk memperoleh output (pencapaian) yang memuaskan (efektif). Efektifitas dan efisiensi nyatanya bergantung pada kehandalan manager dalam memberikan pengarahan kepada bawahannya.

Manajer dituntut untuk memiliki berbagai kemampuan dalam menjalankan fungsi manajerialnya. Tahap paling sulit dalam proses manajemen adalah pengarahan (leading) yang cakupannya adalah sumber daya manusia (SDM). Untuk itu manajer harus memiliki kemampuan konseptual, manusiawi dan teknis secara proporsional supaya informasi yang dikomunikasikan kepada bawahan bisa tersampaikan dengan baik.

Nicholson (2003), Herzberg (2003) juga berpendapat bahwa para manager hebat harus bisa memotivasi setiap bawahannya dengan cara melakukan komunikasi secara pribadi (face to face) bagi bawahan yang bermasalah, meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri bawahan melalui kepercayaan, serta menciptakan strategi yang bisa menghilangkan kebiasaan buruk bawahan di lapangan (Harvard Business Review).

Proses terakhir dalam manajemen adalah pengendalian. Pengendalian dimaksudkan agar pelaksanaan kegiatan organisasi tidak menyimpang dari planning. Adapun inti dari fungsi pengendalian ini adalah untuk mengukur kinerja dan prestasi organisasi serta dijadikan bahan evaluasi terkait proses pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen.

Jadi, berdasarkan penjabaran di atas dapat diketahui bahwa yang paling dibutuhkan organisasi adalah manajer yang bisa menjalankan setiap fungsi manajemen yang terdiri dari perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pengarahan (leading), dan pengendalian (controlling) agar tujuan-tujuan organisasi tercapai secara efektif dan efisien.

Referensi

Asmendri. 2008. Pengantar Studi Manajemen Pendidikan. Padang: STAIN Batusangkar Press.

Hanafi, M.M. 2021. Manajemen (Edisi ke-3). Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Herzberg, F. 2003. One More Time: How Do You Motivate Your Employees?. In The Essential Guide to leadership (Eight Unique Perspectives on Becoming A Stronger Leader). USA: Harvard Business Publishing.

Nicholson, N. 2003. How to Motivate Your Problem People. In The Essential Guide to leadership (Eight Unique Perspectives on Becoming A Stronger Leader). USA: Harvard Business Publishing.

Fidrya Ningsih
Fidrya Ningsih Kreator Edukasi sejak 2021

Posting Komentar untuk "Fungsi Manajemen yang Harus Dimiliki Organisasi"